Siswa yang tidak membawa tugas yang diberikan oleh oknum guru tersebut disuruh berbaris lalu satu persatu siswa disuruh maju ke depan dan kemudian di beri hadia pukulan sapu lidi pada bagian belakang.
" Kronologis kejadian pemukulan terhadap murid berawal ketika oknum ibu guru Suryani S,pd memberikan tugas kepada muridnya yaitu membawa tanah liat untuk praktek, tetapi murid tersebut tidak membawa tanah liat, akhirnya ibu guru kesal dan memberikan hukuman dengan cara memukul dengan menggunakan sapu lidi. " Ujar salah satu siswa yang tidak ingin identitasnya di mediakan.
Kejadian yang mencoreng citra baik sekolah ini diabadikan oleh salah satu siswa yang tidak dihukum, bahkan dalam Vidio yang lain, Oknum Guru tersebut sempat melarang siswa untuk merekam, dengan nada kasar dan keras oknum guru tersebut mengatakan " Simpan itu HP, Saya lempar itu HP mu, "
Kepala sekolah SMK Desa Paku, kecamatan Binuang, kabupaten Polman, provinsi Sulawesi Barat (Sulbar), Drs Zainuddin saat di komfirmasi Awak media di ruanganya mengatakan akan menindak lanjuti laporan yang di terima oleh orang tua siswa sesuai dengan aturan yang ada.
"Kami akan menindaklanjuti laporan yang saya terima dan kami akan melakukan mediasi mempertemukan antara orang tua siswa dengan si korban untuk mencegah hal-hal yang lebih jelek lagi supaya tidak terjadi hal-hal yang tidak di inginkan," Ucap Zainuddin, Jumat (29/10/2021)
Lanjut kata Kepsek, "insya allah kami akan melakukan tindakan secepatnya sesuai tuntutan orang tua siswa, tapi kita akan tetap berusaha agar di selesaikan baik-baik secara kekeluargaan." Paparnya
Terpisah, orang tua siswa yang tidak mau di gubris namanya di media sangat Berharap agar kepala sekolah menindak lanjuti ibu guru yang melakukan pemukulan terhadap anaknya,
"Saya sangat berharap kepada kepala sekolah agar menindak lanjuti ibu guru tersebut, karena guru itu kita kenal adalah pendidik, saya hanya ingin memberikan efek jerah terhadap guru yang malakukan tindakan yang kasar kepada anak saya," Imbuhnya
Sementara itu awak media juga menkonfirmasi ibu guru Suryani S,pd melalui telpon seluler pribadinya, Hanya mengatakan, saya ada tamu ini sebentar saya hubungi dan beberapa kali kita hubungi Hingga berita ini terbit tidak ada respon dari pihak ibu guru tersebut.